Assalamu'alaikum
wr.wb
Ketemu
lagi bareng ane, disini ane akan
ngeshare ke kalian tentang Tipe Soket Processor
langsung
aja......
Tipe
Soket Processor
Mikroprosesor bekerja
menggunakan terminal yang spesifik, termasuk diantaranya Soket 7, Soket 423
atau Slot 1, Soket X. X akan menjadi angka numerik apapun, merupakan istilah
deskripsi untuk menentukan bagaimana prosesor tersambung (plug) dengan
motherboard komputer. Prosesor plug in untuk membuat kontak dengan sirkuit
built in atau bus data dari motherboard. Produsen memiliki tipe soket yang
berbeda untuk produk prosesor yang diproduksi. Soket 7, sekarang sudah
ketinggalan jaman, pernah dikenal sebagai variasi koneksi utama terbaik yang
pernah didesain. Soket 7 digunakan selama periode waktu tertentu oleh tiga
jenis prosesor utama. Tipe soket yang diikuti dengan nomer yang lebih besar
berarti merupakan model yang paling baru. Misalnya Soket 370 lebih baru
daripada Soket 7. Teknologi prosesor dan kecepatan telah meningkat dengan proses
update.
Prosesor tipe-soket menggunakan
soket Zero Insertion Force (ZIF). Soket ZIF didesain untuk mempermudah
memasukkan mikroprosesor. Soket ZIF memiliki tuas yang akan membuka dan menutup
untuk mengamankan mikroprosesor di tempatnya. Sebagai tambahan, soket yang
memiliki nomer berbeda akan memiliki pengaturan pin dan pin lay out yang
berbeda pula. Misalnya, Soket 7 memiliki 321 pin. Jumlah pin akan semakin
meningkat seiring dengan penomoran soket.
Slot
Processor Prosesor tipe-slot hanya ada
di pasaran selama setahun. Intel mengganti konfigurasi soket ke dalam paket
prosesor dalam cartridge yang muat dalam slot di motherboard untuk prosesor
Pentium II. Secara hampir bersamaan, AMD telah meningkatkan Slot A, setara
dengan Slot 1, menjadi Soket A karena kemampuan tingkat tinggi (high-end) AMD
Athlon dan prosesor Duron.
ProcessorsPentium Mikroprosesor Intel Pentium terkini termasuk
Pentium II, III, IV dan Xeon. Kelas Pentium adalah standard terkini untuk chip
prosesor. Prosesor-prosesor tersebut mewakili prosesor Intel generasi kedua dan
ketiga. Dengan mengkombinasikan memori cache (tersembunyi) dengan sirkuit
mikroprosesor, Pentium mendukung prosesor dengan kecepatan 1000 MHz dan lebih
tinggi. Chip yang dikombinasikan memiliki ukuran tidak lebih dari 2 inc persegi
(6 cm persegi) dan terdiri lebih dari 1 juta transistor.
Processor
Pentium
Prosesor Pentium telah membuat
beberapa peningkatan dari pendahulu mereka, yang terevolusi dari Intel 80486.
Misalnya, bus data Pentium lebarnya 64-bit dan dapat menampung data 64-bit
dalam satu waktu. Bandingkan dengan Intel 486 32-bit. Pentium memiliki cache
berganda dalam penyimpanan total sebesar 2 MB, dibandingkan dengan 8 KB pada
Intel 486. Peningkatan dalam kecepatan prosesor membuat komponen memperoleh
data yang masuk dan keluar dari chip dengan lebih cepat. Prosesor tidak menjadi
diam menunggu data atau instruksi. Hal ini membuat software berjalan lebih
cepat. Komponen tersebut diperlukan untuk menangani arus informasi (information
flow) melalui prosesor, menterjemahkan instruksi sehingga prosesor dapat
mengeksekusi mereka, dan mengirimkan hasilnya kembali ke dalam memori PC.
Website pabrik http://www.intel.com menyediakan lebih banyak informasi tentang
famili prosesor Pentium.
ProcessorAMD
ProcessorAMD Prosesor AMD yang berperforma baik adalah
Athlon, Athlon XP, Thunderbird dan seri Duron. Prosesor tersebut setara dengan
Pentium III, adalah mikroprosesor yang banyak digunakan sekarang ini oleh
sistem desktop high-end (tingkat tinggi), workstation, dan server. Bus sistem
prosesor AMD Athlon didisain untuk multiprosessing berskala. Nomer prosesor AMD
Athlon dalam sistem mikroprosesor ditentukan oleh chip yang digunakan. Website
pabrik, http://www.amd.com menyediakan informasi lebih lanjut mengenai famili
prosesor AMD.
Kecepatan
Rating Processor (Processor Speed Rating)
Deskripsi CPU seperti Pentium 133,
Pentium 166 atau Pentium 200 sudah cukup dikenal. Nomer ini adalah spesifikasi
yang mengindikasikan kecepatan maksimum dalam beroperasi yang membuat CPU dapat
mengeksekusi instruksi dengan andal. Kecepatan CPU dikontrol oleh external
clock yang berada di dalam motherboard, bukan di dalam mikroprosesor. Kecepatan
prosesor ditentukan oleh sinyal frekuensi clock tersebut. Biasanya dinyatakan
dalam Megahertz (MHz). Semakin tinggi nomernya, semakin cepat jalannya prosesor
tersebut. Kecepatan prosesor semakin bertambah cepat. Kecepatan prosesor 3.0
gigahertz (3000 MHz) kini sudah tersedia.
CPU
dapat berjalan dalam MHz yang lebih tinggi daripada chip yang terletak di dalam
motherboard. Oleh karena itu, kecepatan CPU dan sinyal frekuensi jam tersebut
tidak selalu berjalan dalam rasio 1 banding 1. Sirkuit variable-frequency-
synthesizer dibangun dalam sirkuit motherboard akan memperbanyak sinyal clock
sehingga motherboard dapat mendukung beberapa kecepatan CPU. Secara umum, tiga
faktor yang menentukan seberapa besar informasi dapat di proses dalam waktu
kapanpun: • Ukuran bus internal • Ukuran bus address • Kecepatan rating prosesor
Sekian
Pembahasan dari ane, semoga bermanfaat.
baca
juga artikel yang lainnya.
kunjungi
www.rizqindhafin.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar